Apakah anda salah satu pecinta  pintu geser, atau sedang tertarik untuk memasang jenis pintu satu ini? Sebelum itu anda harus tahu jika pintu ini sangat rawan terjadi masalah, salah satunya adalah macet. Tentu sangat tidak nyaman sekali jika pintu tiba-tiba macet ketika hendak dibuka maupun ditutup.

Penyebab Pintu Geser Macet

​​​​​​Penyebab Umum Pintu Menjadi Macet

Macet pada pintu merupakan salah satu problematik paling sering terjadi, tidak hanya pada pintu biasa bahkan sekelas pintu geser aluminium pun tak luput dari masalah. Agar masalah tersebut tidak menimpa anda perlu adanya antisipasi dini, untuk itu harus mengetahui apa saja penyebab pintu menjadi macet, berikut informasinya :

1. Kasar

Bukan hanya perasaan manusia saja yang butuh kelembutan, pintu pun perlu diperlakukan secara hati-hati dan lembut. Menarik pintu dengan kasar, menutup pintu dengan keras, paling tidak bisa menyebabkan pintu keluar jalur, hal inilah yang membuat pintu menjadi macet.

Lebih parahnya pengait pada pintu dapat terlepas, akibatnya anda perlu memanggil teknisi untuk memperbaikinya, mengingat lokasi pengait berada di space yang cukup dalam dan sulit dijangkau.

2. Malas Memberi Pelumas

Agar mau geser bergeser dengan lancar, pintu geser aluminium juga butuh pelicin. Pelumas untuk pintu satu ini tidak perlu yang khusus dan mahal, anda bisa menggunakan oli, gemuk atau minyak goreng. Supaya tidak cepat rusak dan tetap bersih sebaiknya gunakan pelumas baru.

Gaya gesek pada permukaan pintu yang diberi pelumas lebih kecil dari pada yang tidak diberi, oleh sebab itu pintu lebih mudah untuk digeser, selain itu rajin memberi pelumas juga bisa membuat pintu menjadi lebih awet, karena tidak banyak goresan. Jika anda malas mengoleskan pelumas pintu anda maka akan cepat rusak dan tidak terlihat mulus lagi dalam waktu dekat.

3. Malas membersihkan rel pintu

Rel pintu yang jarang dimandikan bisa jadi merupakan faktor utama penyebab pintu jenis geser menjadi macet. Mengapa demikian? Biasanya orang akan mengoleskan pelumas pada bagian bawah pintu, nah ketika pintu dibuka kotoran akan menempel pada bagian bawah pintu.

Baca juga: 4 Tips Memilih Moveable Partition Terbaik yang Perlu Anda Ketahui

Kotoran yang terus menumpuk lama-lama akan menggumpal sebab tercampur dengan minyak, gumpalan ini kian lama kian menjadi besar dan mengeras. Kalau kotoran sudah terlalu banyak bisa menutup rel pintu, akibatnya pintu sulit bergeser bahkan macet total.

4. Sering lupa menutup pintu

Pintu geser aluminium ataupun partisi geser tidak boleh dibuka terlalu lama, sebab jika dibuka terlalu lama potensi kotoran untuk masuk ke dalam bearing pintu semakin besar. Kotoran yang mengendap, lama kelamaan menjadi banyak, belum lagi jika kebetulan ada angin dan tak sengaja ada obyek asing masuk kebagian rel bisa menjadi penghalang pintu untuk bergeser.

Katakanlah kertas, plastik, karet, atau partikel sepele lainnya. Jika sudah terlanjur masuk ke dalam bearing sangat sulit untuk dikeluarkan. Jadi segeralah tutup pintu geser jika sudah tidak digunakan lagi, kalaupun punya rencana untuk keluar dalam waktu dekat usahakan untuk menutupnya, dan jangan dibiarkan terbuka. Jika anda menutup secara lembut pintu tidak akan cepat rusak.

5. Bermain dengan pintu

Pintu merupakan salah satu obyek menarik bagi anak-anak untuk dimainkan, baik yang digeser maupun pintu konvensional lainnya. Terlebih jenis pintu satu ini yang dapat bergerak menyamping dan terbilang cukup mudah untuk digerakkan tentu menambah daya tarik di mata anak-anak. Untuk itu jangan perbolehkan pintu anda untuk dimainkan anak kecil. Sering digesar berpotensi besar membuat pintu rusak dan menjadi macet.